Kapanlagi.com – Igor Saykoji dan istrinya, Tessy Penyami berbagi pengalaman mendaki gunung. Mereka pernah menjelajahi berbagai puncak, termasuk Gunung Rinjani.
Igor menekankan pentingnya persiapan, bahkan bagi pendaki berpengalaman sekalipun. Ia menyebut bahwa alam tidak bisa ditebak, sehingga harus selalu waspada.
Advertisement
1. Persiapan Matang
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Cukup Menantang
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
Perjalanan menuju puncak Rinjani disebut cukup menantang, apalagi saat melewati kawasan vegetasi dan jalur terjal penuh kerikil. Ia mengingat betul titik bernama Cemoro Kembang yang cukup ekstrem.
Advertisement
3. Proses yang Jauh
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
“Nah ada tempat tuh yang kita lewatin itu, ada tempat namanya Cemoro Kembang. Dari situ ke atas, kita bisa lihat puncaknya, seakan-akan, tapi sebenarnya itu jauh, prosesnya jauh,” ujarnya.
4. Tak Selalu Berjalan Mulus
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
Tessy Penyami juga mengisahkan bahwa dalam pendakian perdana ke Rinjani, sebagian besar tim mereka gagal mencapai puncak. Cedera dan salah perlengkapan jadi kendala utama.
5. Lima Orang Gugur
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
“Karena kan dari 10 orang deh kalau nggak salah, waktu itu awal pendakian itu 10 orang, itu setengahnya tuh 5 orang gugur termasuk kita,” tuturnya.
6. Pengalaman Spiritual
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
Pengalaman spiritual dan mistis juga sempat mereka alami saat menuruni gunung. Saykoji pernah mendengar suara musik tradisional tanpa tahu dari mana sumbernya.
“Ada beberapa tempat yang kita lihat wah nggak ada orang nih. Ada desa yang kita lihat ada kabut, kadang-kadang kita dengar suara musik tradisional dari mana,” katanya.
7. Tips Mendaki
Igor Saykoji © instagram.com/saykoji
Q: Apa saja tips mendaki Rinjani untuk pemula?
A: Persiapkan fisik dan mental dengan baik, bawa perlengkapan yang memadai, dan jangan ragu untuk meminta bantuan porter atau guide.
Q: Berapa biaya yang dibutuhkan untuk mendaki Rinjani?
A: Biaya bervariasi tergantung pilihan paket pendakian dan fasilitas yang diinginkan. Sebaiknya lakukan riset dan bandingkan harga dari berbagai agen perjalanan.
Q: Kapan waktu terbaik untuk mendaki Rinjani?
A: Waktu terbaik adalah saat musim kemarau, antara bulan April hingga September, untuk menghindari hujan dan cuaca buruk.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)